Senin, 01 Juli 2013

Pendapat saya mengenai BBM ?

Diposting oleh NURUL INAYAH di 19.17

Bulan ini memang masyarakat Indonesia sedang memperdebatkan penolakan harga BBM, hampir seluruh daerah hingga ke pelosok di Indonesia menolak adanya kenaikan harga BBM. Sabtu tanggal 22 Juni 2013 pukul 00.00 WIB, Pemerintah resmi mengumumkan kenaikan BBM. Kenaikan harga BBM secara mendadak tanpa alasan yang jelas adalah suatu beban untuk para rakyat-rakyat kalangan kelas bawah, dan juga akan melemahkan perekonomian warga Indonesia. Keputusan pemerintah untuk menaikkan harga BBM bersubsidi dari yang semula harganya Rp4500 per liter menjadi Rp6500 per liternya dan masalah ini menuai banyak protes dari banyak pihak. Kondisi masyarakat yang selama ini jauh dari nilai sejahtera bukannya sedikit tertolong dengan kinerja pemerintah malah semakin merasa terjepit dengan keputusan dinaikkannya harga BBM.

Menurut pendapat saya, dalam mengenai keadaan ini, pemerintah telah mempertimbangkan dan melakukan keputusan sudah tepat dan sesuai, pasti pemerintah mempunyai alasan mengapa menaikan harga BBM yaitu tujuannya hanya satu yaitu untuk menyelematkan Perekonomian Indonesia dan karena harga minyak dunia. Walaupun masyarakat kecil diluar sana yang mengalami kemiskinan sangat terbebankan adanya keputusan ini. Tetapi Rakyat di negeri ini sepertinya memang tidak akan pernah lagi bisa bernafas lega. Kebijakan pembatasan BBM bersubsidi tidak bisa ditawar lagi. Pemerintah tidak melihat, hal ini justru akan membuat beban hidup rakyat ke depan semakin berat. Untuk mengukuhkan posisinya, pemerintah pun mengajukan berbagai alasan yang dirasionalisasikan agar masyarakat sepakat dengan kebijakan pemerintah.

Namun BBM sangat berkaitan dengan kenaikan harga sembako, inilah yang membuat masyarakat mendemo besar-besaran untuk menolak kenaikan BBM. Dengan adanya kenaikan BBM maka kebutuhan pokok seperti cabai, bawang, beras, telur dan lain-lainnya mau tidak mau harga bahan pokok tersebut akan ikut naik. Sebaikanya pemerintah dapat memberikan pelayanan yang lebih baik terhadap rakyat-rakyatnya. Harga bahan pokok boleh saja dinaikkan tetapi pemerintah harus menjamin kelangsungan kehidupan rakyat dengan memberikan fasilitas yang terbaik. Dan kita sebagai pengguna BBM untuk mengurangi berpergian yang tidak penting agar mengurangi BBM, atau bisa saja menggunakan angkutan umum. Saran saya untuk para pemerintah tidak memanfaatkan situasi kenaikan BBM untuk melakukan korupsi.

0 komentar:

Posting Komentar

 

NURUL INAYAH Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos